Breaking News
- Rutan Kelas II B Selayar Aktif Kembali Salurkan ZIS melalui Basnas
- Wabup Saiful Arif Lantik Asnawi Dahlan Sebagai Direktur Utama PDAM Selayar Masa Bakti 2023-2028
- Ringankan Beban Masyarakat, Bupati Basli Ali Lepas 115 Ton Bantuan Beras
- Pemkab Selayar Gelar FGD Bahas Implementasi Program SIP OK DEH
- Saiful Arif Harap Ada Jalur Khusus untuk Putra Putri Daerah Memperoleh Pendidikan di Kampus Vokasi Unhas
- Basli Ali Tabuh Gendang Tandai Launching Empat Aksi Perubahan PKA Angkatan IV 2023
- Wabup Selayar Pimpin Rapat Evaluasi Pelaksanaan Perlindungan Jamsos BPJSTK
- Saiful Arif Pimpin Rapat HLM TPID, Disepakati Ada Aksi Di Lapangan Berdasarkan Tupoksi
- Wabup Kepulauan Selayar Pimpin Upacara HKN dan HUT PMI ke-78
- HUT PMI ke-78, Saiful Arif Sebut PMI Selayar Masih Tetap Eksis dalam Berbagai Kegiatan Sosial Kemanusiaan
Wabup Kepulauan Selayar Canangkan Kampung KB di Bukit Timur
kepulauanselayarkab.go.id - Pencanangan Kampung Keluarga Berencana (KB) di Dusun Bontobuki Desa Bukit Timur Kecamatan Buki, Senin (7/5/2018), ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H. Pencanangan ini dilaksanakan melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga berencana (DP3AP2KB).
Selain unsur dari DP3AP2KB, Hadir pula Staf Ahli Bupati Drs. Suardi, Camat Buki Ince Abd, S. Sos, Sekretaris Bappelitbangda, Sekretaris BKPPD, para tokoh masyarakat, tokoh agama Kecamatan Buki.
"Harapan saya kepada petugas KB, mohon diidentifikasi pasangan usia subur di Dusun Bontobuki. Selanjutnya datanya kemudian diupdate terus, serta aktif melakukan pendamping," ucap Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H.
Wakil Bupati juga menyinggung terkait dengan alat kontrasepsi, yang menurutnya penggunaan dan pemanfaatannya harus lebih selektif.
"Berbicara soal KB, artinya kita berbicara soal perencanaan dalam sebuah keluarga. tidak hanya di Indonesia, tapi di seluruh dunia, memiliki program perencanaan dalam keluarganya," Kata Wakil Bupati.
Menurutnya Indonesia termsuk negara ke-4 di dunia yang memiliki jumlah penduduk sangat besar. Hal ini menandakan bahwa di satu sisi terjadi ledakan penduduk. Jika hal tersebut tidak segera dibatasi memungkinkan bakal tidak ada tempat lagi di dunia ini, ujarnya.
"Ledakan penduduk tidak berbanding lurus dengan peningkatakan ekonomi. ekonomi lebih lambat dbandingkan pertumubhan jumlah penduduk," lanjut Wakil Bupati Kepulauan Selayar. (Wahidah Gau / Man)

Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
Write a comment
Ada 1 Komentar untuk Berita Ini
-
Harga Postinor jakakak@gmail.com | 09 Mar 2020, 15:55:10 WIB
Program keluarga berencana memang harus disosialisasikan setiap tahun agar masyarakat mengingat bahwa pertumbuhan ekonomi tidak secepat pertumbuhan penduduk, maka diperlukan kontrasepsi. Jika diperlukan maka siapkan kontrasepsi darurat postinor kalau kontrasepsi anda tidak bekerja dengan baik, lagipula harganya tidak terlalu mahal di pasaran.