- BPKPD Selayar Sosialisasi Perda Nomor 1 Tahun 2024 Tentang Pajak dan Retribusi Daerah
- Pemkab Selayar Ikut Serta Dalam FGD Monev Tematik Penerapan SPM
- DLH olah Sampah Plastik Jadi BBM, Saiful Arif : Sebelum Dilaunching Persiapkan Hasil Kajian dan Uji Lab
- Sisa Honorer Dinas Lingkan Hidup Tidak Masuk Data Base BKN akan dialihkan ke Outsourcing
- Pemkab Selayar Peringatan Hari Amal Bakti ke-79 Kemenag
- Pemkab Kepulauan Selayar Gelar Dzikir dan Doa Bersama Menyambut Tahun Baru 2025
- Bupati Selayar Briefing Akhir Tahun Evaluasi Kinerja OPD
- Wabup Saiful Arif Lantik 25 Pejabat Fungsional Lingkup Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar
- Sampaikan Pendapat Akhir Terhadap Ranperda APBD 2025, Saiful Arif : Semoga Penyelengaraannya Tepat Waktu dan Tepat Sasaran
- Peringatan HUT ke-25 DWP, Sekda Selayar : Momentum Ini Dapat Dijadikan Referensi Evaluasi dan Introspeksi Pelaksanaan Program
Wabup Kepulauan Selayar Pimpin Rakor P4GNPN
KEPULAUAN SELAYAR - Wakil Bupati Kepulauan Selayar H. Saiful Arif, S.H., membuka rapat koordinasi (rakor) Tim Pencegahan dan Pemberantasan Penyalagunaan dan peredaran Gelap Narkotika dan Prekusor Narkotika ( P4GN PN ) di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Kepulauan Selayar (10/9/2021).
Rakor tersebut diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ( Kesbangpol ) dan dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kepulauan Selayar, unsur dari Kapolres Kepulauan Selayar, Kodim 1415 Kepulauan Selayar dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Wabub Saiful Arif dalam sambutannya mengatakan, ada dua hal yang perlu diingat dan sadari berkaitan dengan narkotika, yang pertama narkoba ini bisa merambah kesegala umur, lalu poin keduanya adalah selayar ini open absen. Maksudnya ditutup di Pelabuhan Pamatata, bisa masuk melalui kecamatan - kecamatan Kepulauan Selayar itu sendiri yang letaknya terpisah dari daratan Pulau Selayar, karena memang ada akses yang bisa langsung ke Surabaya lebih dekat dari pada ke daratan Selayar.
"Ini menjadi persoalan di Selayar dibanding dengan kabupaten - kabupaten lain," ucap Saiful Arif.
Sementara itu Kepala Badan Kesbangpol Ince Rahim mengatakan bahwa tujuan dilaksanakannya rapat koordinasi ini mengigat perkembangan situasi pengendalian narkoba yang trennya semakin hari semakin merambah bahkan sampai ke desa - desa. Oleh karenanya kata Ince Rahim sebagai bagian dari pemerintah kabupaten perlu mengambil langkah - langkah dan upaya untuk menekan hal tersebut, yang salah satunya adalah membentuk Badan Narkotika Kabupaten ( BNK ) di Selayar.
"Alhamdulilah saya sudah konsultasikan dan mendapatkan respon yang baik dalam rapat koordinasi para Kepala Badang Kesbang se Sulawesi Selatan yang dihadiri oleh BNK Pusat dan BNK Provinsi dan telah melahirkan beberapa butiran - butiran keputusan yang diserahkan kepada tiap - tiap pemerintah daerah dengan sejumlah syarat yang telah di tentukan," kata Ince Rahim.
Lain hal dengan Kasat Narkoba AKP Henra Surianto yang turut hadir dalam rapat koordinasi tersebut. Henra mengucapkan terimakasih karena selama ini terkait dengan tugasnya di bagian narkoba memang sangat membutuhkan bantuan dan sinergitas dari pemerintah kabupaten untuk sama - sama semakin giat dalam memberantas narkoba diwilayah Kabupaten Kepulauan Selayar ini.
"Syukur alhamdulilah dari pejabat yang lama kepada kami sudah ada beberapa bandar besar berhasil kami amankan dan sudah ada dalam lembaga dan ada pula masih dalam tahap penyidikan, sangat perlu memang adanya BNK di Selayar karena ketika kami menangani perkara yang mana di Selayar ini masih banyak kategori pengguna, jadi ketika ada BNK bisa dilakukan rehab untuk pengguna ini," sambung Henra. (Diskominfo-SP/CX-One/Ic)