- Duduk Bersama Ala Prajurit, Dandim 1415/Selayar Bangun Sinergi dengan Jurnalis
- Ranperda Perubahan APBD 2025 Diserahkan Wabup Muhtar pada Rapat Paripurna DPRD Selayar
- Dinkes Selayar Gelar Rakor Pengawasan Iklan dan Mutu Pangan
- Program Stop Stunting di Selayar Dapat Keluhan, Dinkes Koordinasi ke Pihak Penyelenggara Pastikan Perbaikan Menu PMT
- Bupati Natsir Ali Kembali Perjuangkan Kelistrikan, Lakukan Koordinasi dengan PLN Pusat, PLTMG siap dibangun
- Kado Kemerdekaan, Pemkab Selayar Raih Penghargaan Ekonomi Biru dari Gubernur Sulawesi Selatan
- IDI Selayar Bergerak ke Desa, Wabup Muhtar Harap Jadi Program Berkelanjutan
- Kemenag Selayar Gelar Jalan Santai Merdeka, Bupati Natsir Ali Ajak Warga Jaga Persaudaraan
- Bupati Natsir Ali Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Daerah di Resepsi Kenegaraan HUT ke-80 RI
- Langit Mendung Tak Surutkan Khidmat Upacara Penurunan Bendera di Selayar
Bupati MBA Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Raya Rahmatan Lil Alamin
.jpg)
KEPULAUAN SELAYAR -- Bupati, H. Muh. Basli Ali (MBA) bersama Forkopimda Kabupaten Kepulauan Selayar melakukan peletakan batu pertama tanda peresmian dimulainya pembangunan Masjid Raya, di Eks Plaza Marina Benteng, Kamis (8/9/2022) pagi.
Bupati Basli Ali mengungkapkan kesyukuran dan kegembiraannya atas peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya yang merupakan hibah keuangan dari Gubernur Sulawesi Selatan ini.
"Syukur Alhamdulillah, Terima kasih kami ucapkan kepada Gubernur Sulawesi Selatan yang telah memberikan hibah keuangan untuk pembangunan Masjid Raya ini," ucap Bupati MBA penuh syukur
Baca Lainnya :
- Basli Ali Buka Bupati Cup Race dan Kejurda Balap Motor Seri 1 IMI Sulsel 0
- Hadir Pada Rangkaian HUT ke-3 BBC, Ini Pesan Basli Ali0
- Basli Ali-Saiful Arif Sambut Kunjungan Silaturrhim Kepala BPK RI Perwakilan Sulsel0
- Bupati Kepulauan Selayar Apresiasi Kinerja Kajari Selayar0
- Kabar Duka, Wakil Ketua DPRD Selayar Muhammad Aris Ridwan Meninggal, Bupati Sampaikan Ucapan Belasungkawa 0
Lanjut dikatakan MBA, masjid adalah salah satu sarana yang tidak saja menjadi sarana ibadah, atau ikon keberagamaan satu daerah, tapi juga bisa menjadi identitas satu daerah.
"Di zaman Rasulullah Saw, masjid tidak saja menjadi pusat ibadah, tapi juga tempat menyelesaikan berbagai problematika umat, tempat dakwah, dan juga menjadi pusat pemberdayaan ekonomi umat," ucap Bupati.
MBA pun kemudian memberi nama masjid ini dengan nama Masjid Raya Rahmatan Lil Alamin atau Masjid Raya Yang penuh Rahmat Untuk Alam Semesta.
"Islam sebagai Rahmatan Lil Alamien harus hadir dalam semangat pembagunan masjid, karena hanya dengan persaudaraan, kerukunan antar umat beragama, antar suku, daerah bisa maju dan berkembang," ujarnya.
Selanjutnya, Bupati dua periode ini ingin mengajak dan mengimbau masyarakat untuk senantiasa memakmurkan masjid.
"Jangan sampai kita memiliki masjid yang megah, masjid terapung, tapi yang mengisi dan meramaikan tidak cukup satu shaf," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Kepulauan Selayar Muhammad Ramli, mengungkapkan bahwa Pembangunan Masjid Agung baru dilaksanakan dengan 2 tahap yaitu pada tahun ini dan berikutnya tahun 2023.
Sumber dana untuk pembangunan Masjid Agung Tahap I ini terdiri dari Bantuan Keuangan Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan sebanyak Rp10 miliar dan APBD Kepulauan Selayar sebesar Rp2,5 miliar.
"Luas bangunan masjid secara keseluruhan nantinya seluas 2.855 meter persegi, mampu menampung jemaah untuk beribadah salat kurang lebih 2 ribu orang.
Disebutkan pula, rekanan yang melaksanakan Paket kegiatan ini adalah CV. Delima Indah Pratama dengan nilai kontrak pekerjaan sebesar Rp11.9.78 330.000,-
"Semoga Pelaksanaan pembangunan masjid tahap pertama ini dapat berjalan lancar sesuai yang diharapkan sehingga dapat dilanjutkan kembali pada tahap berikutnya hingga bangunan ini betul-betul selesai secara sempurna dan menjadi salah satu Ikon Kabupaten Kepulauan Selayar dimasa yang akan datang, Amiin Ya Robbal Alami," tutupnya. (Kominfo-IC)
