- Dorong Efektifitas Pemanfaatan Dana Pendidikan, Disdikpora Selayar Gelar Sosialisasi
- Sekda Selayar Lantik dan Kukuhkan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama serta Pejabat Administrator
- Saiful Arif Kembali Pimpin BKM Passamaturukang
- TP PKK Kerja Sama Dinas Pertanian KP Sosialisasi Pelestarian Jeruk Keprok Selayar
- Sekda Selayar Tutup STQH XXXIII, Kecamatan Benteng Raih Juara Umum
- Terpilih Aklamasi, Musrifah Basli Pimpin GOW Selayar Periode 2021-2026
- Melibatkan GOW Dinilai Mampu Mendorong Peran Serta Masyarakat dalam Pembangunan Daerah
- Wabup Selayar Tampil Memukau di Hadapan 9 Pansel Sulsel Paritrana Award Naker
- STQH XXXIII Resmi Dibuka, Bupati Selayar : Terapkan Nilai-Nilai Al-Qur'an dan Hadits
- Melalui E-Filing Bupati Basli Ali Lakukan Validasi NIK Menjadi NPWP dan Laporkan SPT Pajak
Sunusi Warga Rentan Sosial di Putabangun Terima Bantuan dari Dinsos Selayar
KEPULAUAN SELAYAR - Dinas Sosial Kabupaten Kepulauan Selayar menyerahkan bantuan dari Kementerian Sosial RI kepada masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial atau rentan sosial yakni kepada Sunusi (58) yang tinggal di Lingkungan Balang Sembo Kelurahan Putabangun Kecamatan Bontoharu, Jumat (13/1/2023) sore.
Bantuan yang diserahkan itu berupa bantuan tikar, kasur, beras, family kit, selimut, makanan siap saji, serta bantuan lainnya, yang diserahkan oleh Kabid Linjamsos Patta Raja, didampingi oleh Kabid Rehabilitasi Sosial (Resos) Asny Muslimin, serta Lurah Putabangun Ahmad Raizal.
"Ini adalah salah satu bukti perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar bahwa Pemerintah hadir ditengah-tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan," ucap Kabid Linjamsos Patta Raja kepada awak media.
Dirinya berharap, agar bantuan tersebut dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, sehingga dapat meringankan beban penerima bantuan.
Dari informasi yang dikumpulkan oleh media ini, diketahui pasca ditinggal mati oleh istrinya, Sunusi tinggal seorang diri disebuah rumah panggung yang nyaris tidak bisa ditempati lagi. Sunusi juga diketahui tidak dikaruniai keturunan.
Namun karena penyakit kronis yang dideritanya selama bertahun-tahun, dan usia yang semakin menua sehingga ia tidak mampu bekerja lagi.
Meskipun dalam kondisi sakit, ia enggan berobat ke Rumah Sakit dengan alasan khawatir tidak ada yang menjaganya. Namun karena kondisi sakitnya sudah mulai parah sehingga pihak keluarga melarikan dia ke Rumah Sakit Umum Kh. Hayyung Selayar.
Menurut keterangan pihak keluarga, selain asma ia juga didiagnosa oleh dokter dengan penyakit liver.
Sempat dirawat kurang lebih sepekan dengan kondisi yang semakin membaik sehingga sudah diperkenankan kembali ke rumah.
Khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga anak tiri dari Sunusi memanggilnya untuk tinggal bersamanya tidak jauh dari kediamannya sendiri. (Diskominfo SP/Im)
