- Ketua TP. PKK Bersama DWP Selayar Bantu Korban Kebakaran di Mappatoba
- Pisah Sambut Ka Rutan Kelas IIB Selayar, Ini Sambutan Asisten Pemerintahan
- Jawab Berbagai Kebutuhan Masyarakat Selayar, Nurdin Abdullah - Basli Ali Koordinasi Kolaborasi Program
- Ini Syarat-syarat Penerima Vaksin Covid-19
- Tahap Pertama Selayar Dapat Jatah 1.665 Vaksin Covid-19
- Bupati Selayar Imbau Pengunjung dan Pengelola Warung Perhatikan Protkes
- Disinyalir IMB Tidak Sesuai Pemanfaatannya, Sejumlah Gedung di Bontoharu akan Ditertibkan
- Ketua Dekranasda Kepulauan Selayar Terima Buku Pesona Adat Pengantin Indonesia
- Desa Pamatata dan Desa Bontolempangan sukses laksanakan Program Keserasian Sosial
- Bupati Lutim Thoriq Husler Tutup Usia, Basli Ali Sampaikan Duka yang Mendalam

Paripurna DPRD, MBA Sebut Pembahasan APBD Tahun Ini Paling Lancar dan Cepat
SELAYAR - Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali (MBA) menilai bahwa dalam kurung waktu empat tahun lebih ia menjadi Bupati, pembahasan APBD tahun ini merupakan pembahasan yang paling lancar dan paling cepat, hingga ditetapkan menjadi Ranperda Tahun Anggaran 2020. Hal itu kata dia merupakan pertanda adanya kerja sama yang baik antara eksekutif dan legislatif.
Olehnya itu ia meminta kepada OPD agar bisa mengapresiasi dengan secepatnya melakukan langkah-langkah sehingga apa yang menjadi harapan DPRD secepatnya dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh Basli Ali pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kepulauan Selayar dengan agenda pendapat akhir Bupati terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2020, berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Selayar, Jumat (13/12/2019) malam.
"Saya sebagai Bupati tentu mencermati berbagai tanggapan dan masukan yang berkembang selama proses pembahasan oleh fraksi-fraksi di DPRD, dan akan menjadi catatan penting bagi kami dalam menjalankan amanah APBD Tahun Anggaran 2020," kata Basli Ali.
Basli mengatakan dengan ditetapkannya nota keuangan dan Ranperda tentang APBD Tahun Anggaran 2020 diharapkan dapat menjadi payung hukum dalam menjalankan fungsi pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan masyarakat. "Teriring harapan semoga dapat bermanfaat bagi daerah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar," tuturnya.
Secara garis besar, pendapat akhir Bupati terhadap APBD Tahun Anggaran 2020 disebutkan setelah melalui pembahasan bersama disepakati pendapatan daerah ditargetkan sebanyak 1.162.580.092.942 rupiah, dengan belanja daerah sebesar 1.194.611.893.770 rupia, sehingga terjadi defisit anggaran sebesar 32.031.800.828 rupiah.
APBD TA. 2020 menganut asas defisit anggaran. Untuk menutupi defisit anggaran guna memenuhi pembiayaan netto disepakati 32.031.800.828 rupiah, dengan penjelasan sebagai berikut ;
Penerimaan pembiayaan 33.532.039.888 rupiah, dan pengeluaran pembiayaan 1.500.239.000 rupiah
Dalam Rapat Paripurna tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Selayar Mappatunru, S. Pd., serta dihadiri oleh 21 anggota dewan sehingga rapat paripurna dinyatakan kuorum. Selain Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali, hadir pula Forkopimda, para pimpinan OPD, camat, para tokoh agama dan tokoh masyarakat serta undangan lainnya. (HUMAS/IM)
