- Pengumuman Hasil Akhir Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Tanadoang Tahun 2025
- Pengumuman Hasil Seleksi Terbuka Calon Anggota Dewan Pengawas Perusahaan umum Daerah Tirta Tanadoang Tahun 2025
- Duduk Bersama Ala Prajurit, Dandim 1415/Selayar Bangun Sinergi dengan Jurnalis
- Ranperda Perubahan APBD 2025 Diserahkan Wabup Muhtar pada Rapat Paripurna DPRD Selayar
- Dinkes Selayar Gelar Rakor Pengawasan Iklan dan Mutu Pangan
- Program Stop Stunting di Selayar Dapat Keluhan, Dinkes Koordinasi ke Pihak Penyelenggara Pastikan Perbaikan Menu PMT
- Bupati Natsir Ali Kembali Perjuangkan Kelistrikan, Lakukan Koordinasi dengan PLN Pusat, PLTMG siap dibangun
- Kado Kemerdekaan, Pemkab Selayar Raih Penghargaan Ekonomi Biru dari Gubernur Sulawesi Selatan
- IDI Selayar Bergerak ke Desa, Wabup Muhtar Harap Jadi Program Berkelanjutan
- Kemenag Selayar Gelar Jalan Santai Merdeka, Bupati Natsir Ali Ajak Warga Jaga Persaudaraan
Kukuhkan 58 Guru Penggerak, Kadisdikpora Selayar, Masdar J Pratama Tegas! Pentingkan Pendidikan Ahklak

KEPULAUAN SELAYAR - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) mengukuhkan sebanyak 58 Guru yang telah mengikuti pendidikan sebagai Guru Penggerak, bertempat di Pendopo Dekranasda Selayar pada Sabtu (26/10)
Pengukuhan Guru Penggerak yang ditandai ini dikemas dalam Festival Loka Karya 7 "Panen Hasil Belajar" Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10 Kabupaten Kepulauan Selayar.
Festival Loka Karya Guru Penggerak dibuka secara resmi Sekretaris Daerah diwakili Asisten Administrasi Setda Ahmad Ansar, yang dalam sambutannya mengajak para guru untuk kembali menyadari bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang.
Baca Lainnya :
- Kepala Bappelitbangda Buka Bimtek Pengembangan Usaha melalui Digital Marketing0
- Rakor TPPS, Wabup Harap Review Penurunan Stunting jadi Pembelajaran di Tahun 20240
- BPKPD Selayar Dinobatkan Sebagai Instansi Pemda Dengan Pelaporan Pajak Terbaik0
- Paripurna DPRD Selayar, Ini Pendapat Akhir Bupati Terhadap Ranperda APBD 20190
- DWP Kepulauan Selayar Gelar Sosialisasi Seputar Kesehatan Ibu dan Anak0
Untuk itu ia berharap melalui loka karya Guru Penggerak ini mampu melahirkan perubahan yang signifikan antara kerja cerdas para guru kepada anak didik.
Hal senada disampaikan Kadisdikpora Masdar J Pratama sesaat setelah dirinya mengukuhkan 58 Guru Penggerak dalam kesempatan itu menekankan para guru yang baru dikukuhkan sebagai guru penggerak menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan sesuai tujuan dari program guru penggerak.
Namun demikian ia mengingatkan bahwa yang tak kalah pentingnya pendidikan karakter khususnya pendidikan moral, akhlak dan budi pekerti pada anak didik.
"Moral, akhlak, dan budi pekerti merupakan fondasi penting yang harus ditanamkan dalam proses belajar mengajar, dalam berbagai persoalan pada dunia pendidikan yang sering muncul salah satu penyebabnya adalah kurangnya pemahaman dan penerapan nilai-nilai tersebut" ucapnya
Kata Masdar, Tantangan saat ini begitu komplex banyaknya masalah dan kasus kekerasan yang terjadi di dunia pendidikan. Baik yang menimpa siswa maupun guru sebagai tenaga pendidik.
"Untuk menjawab tantangan itu, salah satu kuncinya membangun hubungan emosianal kepada anak didik maupun terhada orang tua anak didik," kunci Masdar
Terakhir Kadis Masdar menegaskan agar para guru dalam mengajar tidak dilakukan hanya sekedar menggugur kewajiban, namun dengan hati yang tulus, sebab fokus utama seorang guru adalah mencerdaskan anak bangsa.
Sementara itu Kepala Cabang Dinas Pendidikan Prov Sulsel, Usman menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini, kata dia pendidikan kunci utama kemajuan bangsa, sistem pedidikan yang baik dapat melahirkan sumber daya yang berdaya saing, salah satunya hadirnya program penggerak. (HUMAS-IC)
_
