- Syiar Islam di Momentum HUT ke-80 RI, Pemkab Selayar Gelar Lomba Tadarrus Al-Qur'an Antar OPD
- Apresiasi Pengabdian, Bupati Selayar Anugerahkan Satyalancana Karya Satya dan Penghargaan Purna Bakti
- Ulang Tahun Ke-81, H. Muhammad Ali Gandong Bangun Mesjid di Bontojaya, Bupati Selayar Letakkan Batu Pertama
- Wakil Bupati Selayar Pimpin Apel Hari Pramuka ke-64, Tekankan Peran Pramuka Hadapi Tantangan Zaman
- Pemkab Selayar Silaturahmi dengan Keluarga Veteran, Bupati Serahkan Bingkisan Penghargaan
- Lima Mesin Sewa PLTD Tangkala Mulai Beroperasi, Pasokan Listrik Selayar Kembali Normal
- Bupati Selayar Semangati Peserta Lomba Gerak Jalan Indah, Ajak Jaga Kekompakan dan Ketertiban
- Ribuan Warga Turun Saksikan Lomba Gerak Jalan Indah HUT ke-80 RI di Selayar
- SDN Jinato Ukir Sejarah, Ikut Lomba Gerak Jalan Indah dan Drum Band HUT RI ke-80 di Selayar
- Wabup Muhtar Lepas Gerak Jalan Pelajar, Ribuan Warga Selayar Saksikan Semarak HUT ke-80 RI
Bedah Rumah, Kini Nenek Rohani Warga Desa Masungke Sudah Menikmati Rumah Layak Huni

SELAYAR - Rohani warga Dusun Doda Desa Masungke Kecamatan Pasimasunggu Kabupaten Kepulauan Selayar Sulawesi kini sudah bisa bernafas lega, pasalnya rumah milik nenek Rohani (100) sudah dibedah melalui Dinas Sosial dan sudah mulai ditempati sejak Selasa (3/3/2020) kemarin.
Kondisi nenek Rohani yang sangat memprihatinkan mulai terungkap berawal saat Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali melakukan kunjungan kerja ke desa Masungke beberapa waktu lalu. Mendengar laporan dari Pemerintah setempat, Basli melakukan peninjauan langsung ke kediaman Rohani. Ia memerintahkan Kadis Sosial untuk membedah rumah tersebut.
Sementara Kadis Sosial Patta Amir yang dikonfirmasi pada Rabu (4/3/2020) membenarkan bahwa rumah milik nenek rohani sudah selesai dibedah melalui program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Baca Lainnya :
- Ini Testimoni Wabup Kepulauan Selayar di Hadapan Tim Asesor BAN PT0
- Hadir Pada Rangkaian HUT ke-3 BBC, Ini Pesan Basli Ali0
- Basli Ali Buka Bupati Cup Race dan Kejurda Balap Motor Seri 1 IMI Sulsel 0
- Wabup Kepulauan Selayar Bahas Isu Strategis Kemaritiman di Puslatbang KMP Makassar0
- Telkomsel Akan Perluas Jaringan di Selayar Hingga Layanan 4G Sampai ke Pelosok Desa0
Baca juga : Silaturrahim dengan Masyarakat Desa Laiyolo Baru, MBA Sampaikan Ini
Meski demikian karena yang bersangkutan adalah keluarga tunggal dan tidak punya penghasilan maka Dinsos memberikan bantuan lain seperti bantuan hidup, sembako, dengan harapan setidaknya bisa mengurangi beban nenek Rohani.
Kadinsos menuturkan bahwa sebelum dibedah, nenek Rohani tidur di lantai tanah dengan kondisi dinding rumah yang sudah dalam keadaan rusak parah.
"Alhamdulillah Rumah ini sudah selesai dan sudah bisa untuk ditinggali,"ucap Patta Amir
Kadisnsos juga menjelaskan bahwa nenek Rohani hidup sebatang kara setelah ditinggal mati oleh suaminya. Karena tidak punya keturunan sehingga selama ini dikasih makan oleh keponakannya.
Dengan selesainya Bedah rumah ini kadinsos berharap agar para Kepala Desa aktif memberikan laporan kalau ada masyarakatnya yang layak untuk mendapatkan bantuan.
"Karena sesungguhnya yang menjadi kendala selama ini adalah banyak masyarakat yang layak kita bantu tapi informasinya tidak sampai. Belum lagi data yang digunakan oleh Kementerian Sosial adalah data Tahun 2015. Oleh karenanya pada Tahun 2020 ini kami melakukan pendataan ulang," jelasnya.
Patta Amir meminta agar pada saat tim dinsos turun ke desa dan kelurahan masing-masing, supaya difasilitasi oleh pemerintah setempat untuk menunjukkan rumah-rumah yang tidak layak huni termasuk orang tua jompo cacat dan lainnya yang memang layak untuk dibantu. (IM)
