- Wabup Muhtar Buka FGD Penyusunan Kerangka Acuan Kerja Pemanfaatan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional
- Wabup Muhtar Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gerai dan Pergudangan Koperasi Merah Putih di Kepulauan Selayar
- Dua Pesan Penting Wabup Muhtar: Optimalkan APBD dan Gunakan Bahan Lokal MBG
- Membumikan Akhlak Rasulullah di Era Modern, Pesan Wabup Muhtar dalam Maulid Nabi 1447 H
- Bupati Natsir Ali Hadiri Rakor KPK, Komitmen Perkuat Pengawasan Korupsi di Selayar
- Kesbangpol Selayar Gelar Sosialisasi Pendidikan Politik: Dorong Kedewasaan Berpolitik di Kalangan Generasi Muda
- BAZNAS Selayar Akan Tanggung Iuran BPJS Ketenagakerjaan bagi Imam, Muazzin, dan Marbot Masjid
- Wabup dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Selayar Dorong Kepatuhan Dunia Usaha dalam Perlindungan Tenaga Kerja
- Langkah Kolaboratif Pemkab, BPJS Ketenagakerjaan dan Baznas Selayar Kejar Target 80 persen Capaian UCJ
- Sentuhan Kasih Bupati Natsir Ali pada Anak TK, Beri Reward untuk yang Pintar Membaca
Ince Rahim : Pentingnya Pendidikan Politik bagi Kaum Pelajar

SELAYAR - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kepulauan Selayar melaksanakan pendidikan politik bagi pelajar di Aula Kesbangpol, Selasa (18/2/2020).
Kepala Badan Kesbangpol Ince Rahim mengatakan pelatihan pendidikan politik bagi pelajar sangat penting dikarenakan pada tahun ini akan dilaksanakan pemilukada serentak.
"Jadi sangat perlu agar anak anak sekolah atau generasi muda dapat memahami dan mengetahui perkembangan politik dan hak -hak politiknya khususnya di Kabupaten Kepulauan Selayar. Selain menjaga stabilitas politik, kita jelaskan perlunya bijak dalam bermedia sosial (medsos)," ucap Ince Rahim saat membuka pelatihan tersebut.
Baca Lainnya :
- Kesbangpol Selayar Gelar Giat Pembinaan Kemasyarakatan dan LSM0
- Kesbangpol Selayar Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Bagi ASN 0
- Antisipasi Segala Bentuk ATGH Jelang Pilkada, Kesbangpol Rapat Koordinasi dengan Aparat TNI Polri0
- Kodim 1415 Selayar Kerjasama Kesbangpol Bentuk Kader Bela Negara, Diberi Nama Brigez0
- Badan Kesbangpol Mediasi Penyelesaian Konflik Pembangunan Rumah Ibadah0
Dikarenakan suhu politik yang makin berkembang, Ince Rahim tidak ingin ada gesekan di masyarakat khususnya para generasi muda.
Kepala Bidang fasilitasi Hubungan Antar Lembaga Badan Kesbangpol Pemprov Sulsel Hj. Besse Wana,S.H.,M.H., memaparkan bahwa pendidikan politik adalah proses pembelajaran dan pemahaman tentang kak, kewajiban dan tanggung jawab setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Pembelajaran pendidikan politik yang berkesinambungan diperlukan mengingat masalah-masalah di bidang politik sangat kompleks dan dinamis, pendidikan politik bagi generasi muda sejak dini amatlah vital dalam mendukung perbaikan sistem politik di Indonesia," ungkapnya.
Baca juga :
Desa Nyiur Indah Mulai Kembangkan Budi Daya Rumput Laut
Selanjutnya Besse Wana mengatakan bahwa berdasarkan UU nomor 40 Tahun 2000 pasal 1 menyebutkan pemuda adalah WNI yang memasuki periode penting pertumbuhan dan perkembangan yang berusia 16 tahun - 30 tahun. Kaum millenial (anak muda) kata Wana sangat diperhitungkan, dimana dalam kampanye politiknya sangat identik dengan media sosial.
Materi penutupnya, Besse Wana sebutkan bahwa cara menumbuhkan minat pemilih pemula dalam melaksanakan hak dalam pemilihan umum, pertama adalah menumbuhkan kesadaran berpolitik sejak dini. Kedua mengembangkan pendidikan politik kepada para remaja agar mampu menjadi aktor politik dalam lingkup perandan status yang disandang, ketiga menumbuhkan pengertian bagaimana menjalankan hak dan kewajiban politik sebagai warga negara secara baik.
Hadir pula Kepala Bidang Fasilitasi Organisasi Politik & Kemasyarakatan Hj. Apriana Susilawati,SE., M.M., dan Mursalim S.Sos Kasubag Humas & Pemberitaan selaku moderator. (ARUD)
