- Wabup Selayar Terima 102 Mahasiswa KKN IAI Al-Amanah Jeneponto, Diharapkan Ikut Sukseskan Program GEMERLAP
- Sekda Buka Sosialisasi Hakordia, Kajari Selayar Dorong Penguatan Integritas Daerah
- Sekda Selayar Launching Tiga Inovasi Aksi Perubahan untuk Perkuat Pelayanan Publik dan Akses Ekonomi
- Pemkab Selayar Umumkan Layanan Eazy Passport oleh Imigrasi Makassar, Pelayanan Dimulai 4 Desember 2025
- Pemkab Selayar Raih Juara 2 Lomba Pajak dan Retribusi Akseleratif dari Bank Indonesia
- Kadis Kominfo Tekankan Pentingnya Pemerataan Akses Internet untuk Percepatan Transformasi Digital Selayar
- Pemkab Kepulauan Selayar dan BAKTI Komdigi RI Perkuat Pemerataan Akses Internet di Daerah Kepulauan
- Perbakin Selayar Mantapkan Dukungan untuk Program Gemerlap, Kapolres Serahkan Hadiah Lomba Tembak Hama Tupai
- Forkopimda Selayar Teken Deklarasi Tata Kelola Perikanan
- Gubernur Sulsel Tanam Pohon Kelapa di Kokolohe, Bupati Apresiasi Dukungan untuk Program GEMERLAP
Sambut HKBN Ramadhan dan Idul Fitri 2021, Bupati Selayar Hadiri HLM TPID Sulsel

MAKASSAR - Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali menghadiri High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Kamis (1/4/2021).
HLM yang bertemakan "Sinergi Penguatan Pasokan, Distribusi Pangan Dan Pengelolaan Ekspektasi Untuk Stabilitas Harga” digelar oleh Pemprov Sulsel kerja sama dengan Bank Indonesia (BI), dalam rangka menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 2021.
HLM ini dihadiri oleh Plt. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, ST., Deputi I (Ekonomi Makro dan Keuangan) Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI , Dr. Iskandar Simorangkir, S.E, MA., bersama para Kepala Daerah di Sulsel dan undangan lainnya.
Baca Lainnya :
- Mantan Ketua DPRD Selayar Tutup Usia, Bupati MBA Sampaikan Belasungkawa0
- Basli Ali Serahkan Bantuan Peralatan Kepada 45 Kelompok Alumni BLK0
- Selayar Kembali Dapatkan Seribu Sambungan Listrik Gratis, Ini Syaratnya0
- Basli Ali - Saiful Arif Jalani Vaksin Covid-19 Tahap Kedua0
- Wabup Kepulauan Selayar Bahas Isu Strategis Kemaritiman di Puslatbang KMP Makassar0
Terpantau Deputi I (Ekonomi Makro dan Keuangan) Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI , Dr. Iskandar Simorangkir, S.E, MA., dalam arahannya membahas terkait integrasi program pengendalian inflasi nasional dan daerah.
"Tantangan TPID dalam masa pandemi ini bukan hanya terkait dengan bagaimana kita menekan inflasi. Tapi tantangan utama adalah bagaimana pemerintah pusat dan daerah mendorong pertumbuhan ekonomi karena seiring dengan Covid-19 kita mengetahui dampaknya adalah dalam masalah ekonomi, dimana semua negara mengalaminya," kata Iskandar Simorangkir.
Dalam keterangannya, yang perlu menjadi perhatian bersama bagi anggota TPID, bukan hanya bagaimana strategi pengendalian inflasi, tapi juga strategi yang tidak terlepas dari bagaimana mengelola pemulihan ekonomi.
Sedangkan Plt. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan selama semua bisa terkendali dan teridentifikasi yang mana faktor yang harus dijaga maka data itulah yang dijadikan rujukan sementara dari BPS, sehingga kita bisa mengambil kebijakan-kebijakan dalam pengendalian dan mencoba menghentikan inflasi.
"Pertumbuhan ekonomi Sulsel alhamdulillah bagus, karena jika kita melihat secara geografis sistem perekonomian kita ini lumayan stabil bahkan di waktu krisis terburuk pun. Hal ini terjadi karena jika kita melihat kultur dan demografi Sulawesi Selatan yaitu 70%- 80% adalah dari sektor pertanian, nelayan, dan sebagainya yang langsung berinteraksi dengan persoalan yang tidak bisa di digitalisasi. Oleh karena itu ini adalah salah satu kearifan lokal yang kita miliki sebagai faktor yang sangat besar dalam pertumbuhan ekonomi yang menjadikan kita dapat survei di Sulawesi Selatan ini," terang Andi Sudirman. (*)










.jpeg)