- Dorong Santri Mandiri, Baznas Selayar Salurkan Bantuan Usaha ke Pesantren Babussalam
- Peringatan Maulid di Masjid Besar Babul Khaer, Wabup Muhtar Tekankan Pentingnya Meneladani Rasulullah
- Sinergi Cup Resmi Bergulir, Wabup Selayar Tekankan Sportivitas dan Kebersamaan
- Ribuan Ton Ikan Keluar Tanpa PAD, Bupati Selayar akan Terapkan Check Point Kapal Nelayan
- Momentum Pertama Bupati Natsir Ali, Selayar Siap Rayakan Hari Jadi ke-420, di Koko Lohe Desa Mekar Indah
- Wabup Muhtar Bekali Mahasiswa Baru UT Selayar dengan Wawasan Kebangsaan
- Bupati Natsir Ali Apresiasi Program Gubernur Sulsel, Penerbangan Bersubsidi Ringankan Beban Masyarakat
- Ketua TP PKK Selayar, Yanti Rahmawati Buka SMEP 2025 di Kec. Benteng, Dorong Sinergi dan Inovasi Kader
- BKN Perpanjang Jadwal Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Tahun Anggaran 2024
- Angin Segar CFD Selayar, Bangkitkan UMKM dengan Omzet Dua Hingga Tiga Kali Lipat
Laboratorium Lingkungan Hidup Jadi Perhatian Bupati Natsir Ali, Evaluasi Sarana dan Aparatur

KEPULAUAN SELAYAR – Bupati Kepulauan Selayar, H. Muhammad Natsir Ali, melakukan kunjungan mendadak ke Laboratorium Lingkungan Hidup pada Selasa (8/7/2025), guna mengevaluasi langsung kondisi fasilitas serta mendengar kebutuhan aparatur di lapangan.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati berdialog dengan para pegawai laboratorium, membahas berbagai kendala yang dihadapi, mulai dari keterbatasan alat hingga minimnya sumber daya manusia. Ia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas laboratorium, khususnya dalam rangka persiapan menuju akreditasi.
“Kita ingin laboratorium ini benar-benar siap, baik secara teknis maupun administratif, agar bisa diakui secara nasional. Ini sangat penting untuk mendukung pengendalian dan pemantauan kualitas lingkungan di daerah,” ujar Bupati.
Baca Lainnya :
- Bupati Kepulauan Selayar Serahkan Bantuan Program Prioritas Kabupaten Kepulauan Selayar0
- Cegah Covid-19, Dinkes Selayar Gencar Edukasi Masyarakat Hingga ke Tingkat Dusun0
- Wakil Bupati Hadiri Rapat Paripurna DPRD Selayar Bahas LKPJ Bupati dan Jadwal Reses0
- Dihelat Tiga Hari, Lomba STQH XXXI Resmi Ditutup, Dirangkaikan dengan Peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW0
- Kodim 1415 Selayar Apel Gelar Pasukan, Terkait Pendisiplinan Protokol Kesahatan0
Bupati juga meminta Dinas Lingkungan Hidup segera menyusun rencana tindak lanjut, termasuk penguatan sarana prasarana dan peningkatan kompetensi aparatur. Ia menegaskan, Pemerintah Kabupaten berkomitmen menjadikan laboratorium tersebut sebagai unit kerja profesional dan menjadi rujukan resmi pemerintah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Taufiq Kadir, menjelaskan bahwa saat ini laboratorium yang dikelola dinasnya belum terakreditasi. Akibatnya, hasil pemeriksaan laboratorium belum dapat dijadikan dasar pengambilan kebijakan resmi.
“Kami sedang mendorong proses akreditasi. Jika berhasil, laboratorium ini tidak hanya menjadi rujukan kebijakan, tetapi juga berpeluang memberi kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ungkap Taufiq.
Ia menambahkan, dari total 15 indikator akreditasi yang ditetapkan Komite Akreditasi Nasional (KAN), baru sebagian yang dapat dipenuhi. Keterbatasan sarana dan prasarana masih menjadi tantangan utama dalam proses tersebut.(HUMAS-IC)
_
