- Darah Bhayangkara Mengalir, Bupati Selayar Tempuh Laut Naik Kapal Kecil
- Polres Kepulauan Selayar Gelar Upacara Peringatan HUT Bhayangkara ke-79
- Anggota DPRD Sulsel Hj. Maryani Ali Laksanakan Pengawasan APBD 2025 di Desa Patilereng, Kepulauan Selayar
- Perjuangan Bupati Selayar Bangun Daerah, Temui Tiga Kementerian dalam Sehari
- Bupati Selayar Paparkan Potensi Perikanan dan Dorong Dukungan KKP untuk Program Kampung Nelayan Merah Putih
- SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN DIREKTUR UTAMA PERUSAHAAN UMUM DAERAH AIR MINUM TIRTA TANADOANG TAHUN 2025
- Bupati Natsir Ali Dorong Taka Bonerate Jadi Model Nasional Pengelolaan Perikanan Berbasis Konservasi
- SELEKSI PENGISIAN JABATAN ANGGOTA DEWAN PENGAWAS PERUSAHAAN UMUM DAERAH AIR MINUM TIRTA TANADOANG TAHUN 2025
- Wabup Selayar Fasilitasi Penyelesaian Polemik ADD dan PBB, Pelayanan Kantor Desa Balang Butung Diaktifkan Kembali
- Wabup Muhtar Buka Muscab III Apdesi Selayar, Dorong Tata Kelola Desa Inovatif dan Kolaboratif
HPSN 2025, Pemkab Selayar Gelar Aksi Bersih dan Tanam Mangrove di Desa Bontosunggu

KEPULAUAN SELAYAR - Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Dinas Lingkungan Hidup melakukan aksi bersih dan tanam mangrove di Taman Mangrove Desa Bontosunggu Kecamatan Bontoharu, Kamis (27/2/2025).
Dalam aksi bersih dan tanam mangrove ini dihadiri utusan dari Kementerian Lingkungan Hidup RI dipimpin oleh Kepala Pusat Pengendalian LH Sulawesi Maluku Dr. Azri Rasulullah didampingi Kepala Bidang Wilayah III Suwardi, M. Si. Sedangkan mewakili Bupati Kepulauan Selayar adalah Asisten Pembangunan dan Perekonomian Ir. H. Arfang Arief.
Baca Lainnya :
Sedangkan Menteri Lingkungan Hidup RI Hanif Faisol Nurofiq hadir secara daring menyampaikan sambutan.
Selain dari jajaran petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan hidup dalam aksi bersih dan tanam mangrove ini melibatkan sejumlah komunitas peduli sampah, Camat, LSM Mangrove Comunity Island, mahasiswa Unhas Vokasi Unhas Selayar, ITSBM, LSM Selayar Bebas Sampah Plastik, Saka Wanabakti, siswa sekolah karang taruna bersama sejumlah stakeholder lainnya.
Kadis Lingkungan Hidup Kepulauan Selayar Muh. Taufik Kadir saat dikonfirmasi menyebutkan, selain membersihkan hutan mangrove juga dilakukan penanam mangrove sebanyak 200 pohon.
Dikutip dari sambutan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mengatakan aksi bersih mangrove ini merupakan salah satu ASTA pada kegiatan utama yang dilaksanakan sebagai bagian dari rangkaian peringatan HPSN tahun ini.
"Kegiatan Aksi bersih mangrove diselenggarkaan secara kolabarotif bersama dengan Pemda dan komunitas untuk membersihkan kawasan mangrove dari sampah plastik, khususnya mikroplastik yang mengganggu ekosistem," ucap Hanif Faisol Nurofiq yang hadir secara daring dari kawasan Hutan Mangrove Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat.
Dirinya menyebutkan aksi bersih mangrove tersebut dilaksanakan serentak pada delapan lokasi di Indonesia yakni di hutan Mangrove Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat, kawasan Hutan Mangrove Angke, Jakarta Utara, DKI Jakarta, Ekowisata Mangrove Pandang Tak Jemu, Batam, Kepulauan Riau, Taman Mangrove Tambak Bulusan, Demak, Jawa Tengah, Ekowisata Mangrove Oesapa, Kota Kupang, NTT, Kebun Raya Mangrove, Surabaya, Jawa Timur, Taman Mangrove Margo Mulyo, Balikpapan, Kalimantan Timur; dan Hutan Mangrove Bontosunggu, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
"Harapan saya, aksi bersih mangrove ini dapat menjadi langkah positif bersama dalam menjaga ekosistem pesisir yang sangat penting bagi keberlanjutan lingkungan kita. Semoga ke depannya, kegiatan-kegiatan positif seperti ini terus berlanjut dan memberikan dampak yang besar bagi masyarakat dan lingkungan. Dengan komitmen bersama, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan lestari untuk generasi mendatang," pungkasnya.
Diakhir sambutannya, ia mengajak semua pihak agar menjadi fokus bersama dan dapat menjadikan HPSN 2025 dengan tema "Kolaborasi untuk Indonesia Bersih" sebagai milestone untuk bergerak, bekerja secara nyata dan menjadi masyarakat yang produktif bersama, dengan kolaborasi membangun pengelolaan sampah yang lebih baik. (Humas IKP Diskominfo SP/Im/M)
