- Hari Jadi Sulsel ke-356, Pemkab Selayar Hadirkan Pangan Murah untuk Rakyat
- Tim Regu Sepak Takraw Kepulauan Selayar Raih Juara Umum Pra Porprov Wilayah I Sulawesi Selatan
- Asisten Pemerintahan Selayar Buka Turnamen Dandim Cup 2025, Tumbuhkan Semangat Sportivitas
- Kolaborasi BAZNAS dan Dinsos Selayar Bantu Pemulihan Warga Terlantar
- Bupati Selayar Natsir Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Bupati Selayar Natsit Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Wabup Selayar Muhtar, M.M. Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di Pasimasunggu dan Pasimasunggu Timur
- Yanti Rahmawati Ukir Sejarah Baru, Bawa PKK Selayar Raih Juara Umum di Jambore dan HKG PKK ke-53 Sulsel di Bone
- Mengabdi 23 Tahun, Baho Daeng raih Penghargaan dan Pin Emas PKK Sulsel
- Selayar Zero Narkoba, Bupati Natsir Ali Minta BNNP Hadirkan BNNK di Wilayahnya
Cuaca Buruk, Kapal Pengangkut Logistk Putar Haluan Kembali ke Tadu Berlindung

KEPULAUAN SELAYAR - Kapal pengangkut logistik KM Banawa Nusantara 90 untuk korban bencana gempa tektonik di Kecamatan Pasilambena Kabupaten Kepulauan Selayar terpaksa harus berbalik arah menuju Tadu Kecamatan Pasilambena karena diadang gelombang tinggi disekitar perairan Pasilambena.
KM. Banawa Nusantara berlayar dari Kecamatan Pasilambena sekitar pukul 09.00 wita tujuan Pelabuhan Pattumbukan Kecamatan Bontosikuyu Kabupaten Kepulauan Selayar, Minggu (26/12/2021).
Namun sekitar lima mil dari Latokdok Pasilambena, kapal oleng akibat gelombang tinggi.
Baca Lainnya :
- Asisten Pemerintahan, Kunjungi Pasien Korban Gempa di RSUD Selayar0
- Dilokasi Pengungsian, Bupati Basli Ali pastikan akan memberikan perhatian pada semua warga terdampak gempa0
- Trauma Pasca Gempa, Sekitar 80 Persen Warga Pasilambena Masih di Pengungsian0
- Langsung dari Lokasi Terdampak Gempa di Pulau Bonerate Selayar, Plt Gubernur Sulsel Serahkan Bantuan Pemulihan Pasca Bencana0
- Cari Kamba Korban Gempa NTT Dimakamkan di TPU Bonea Benteng Utara0
Demikian diungkapkan Kapten Kapal KM. Banawa Nusantara 90 Agus Salim saat dihubungi media ini via two meter band pukul 10.45 wita.
"Kami sudah mau balik ke ibu kota kabupaten tujuan Pelabuhan Pattumbukan karena logistik sudah kami bongkar sejak kemari. Namun diperjalanan kami diadang gelombang tinggi sehingga harus balik lagi ke Tadu pantai timur Pulau Kalao Toa Kecamatan Pasilambena," ucap Agus Salim.
Agus Salim menuturkan, ia bersama ABK dan kru kapal lainnya akan melanjutkan perjalanan menunggu cuaca membaik.
Sedangkan Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam siaran persnya pertanggal 26 Desember 2021 merilis bahwa prakiraan cuaca gelombang laut 1,25-2,5 meter terjadi di selat Makassar bagian selatan, perairan Pare-Pare, perairan barat Kepulauan Selayar, Perairan Sabalana, teluk Bone bagian Selatan, perairan timur Kepulauan Selayar, laut Flores bagian timur dan barat, dan perairan Pulau Bonerate-Kalaotoa bagian utara dan selatan.
Hingga berita ini diturunkan KM. Banawa Nusantara 90 masih sementara perjalanan ke Tadu Kecamatan Pasilambena untuk berlindung. (Im)
