- Duduk Bersama Ala Prajurit, Dandim 1415/Selayar Bangun Sinergi dengan Jurnalis
- Ranperda Perubahan APBD 2025 Diserahkan Wabup Muhtar pada Rapat Paripurna DPRD Selayar
- Dinkes Selayar Gelar Rakor Pengawasan Iklan dan Mutu Pangan
- Program Stop Stunting di Selayar Dapat Keluhan, Dinkes Koordinasi ke Pihak Penyelenggara Pastikan Perbaikan Menu PMT
- Bupati Natsir Ali Kembali Perjuangkan Kelistrikan, Lakukan Koordinasi dengan PLN Pusat, PLTMG siap dibangun
- Kado Kemerdekaan, Pemkab Selayar Raih Penghargaan Ekonomi Biru dari Gubernur Sulawesi Selatan
- IDI Selayar Bergerak ke Desa, Wabup Muhtar Harap Jadi Program Berkelanjutan
- Kemenag Selayar Gelar Jalan Santai Merdeka, Bupati Natsir Ali Ajak Warga Jaga Persaudaraan
- Bupati Natsir Ali Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Daerah di Resepsi Kenegaraan HUT ke-80 RI
- Langit Mendung Tak Surutkan Khidmat Upacara Penurunan Bendera di Selayar
Wabup Kepulauan Selayar Buka Dialog Kebangsaan Pasca Pemilu 2019

SELAYAR - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar Dialog kebangsaan, dengan tema "merajut persatuan pasca pemilu Tahun 2019, di Warkop Tanadoang Selayar, Selasa (30/4/2019). Dialog tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., sekaligus hadir sebagai pembicara.
Pembicara lainnya hadir dari dari Kodim 1415 Selayar, Polres, dan Sekretaris KPU Asmar Sugianto, yang dihadiri oleh para pimpinan OPD.
Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., mengingatkan bahwa otentikasi hasil pemilihan umum Tahun 2019 adalah apa yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca Lainnya :
- Jelang Pemilu 2019, Tim Terpadu Monitoring Kesiapan TPS 0
- Pemecahan Kendi Tandai Pelepasan Logistik Pemilu 2019 di Kepulauan Selayar 0
- Wabup Kepulauan Selayar Hadiri Rakor Terpadu Pemilu 20190
- Kunker ke Selayar, Pangdam XIV Hasanuddin Cek Kesiapan Penyelenggara Pileg dan Pilpres 0
- KPU Kepulauan Selayar Musnahkan 3.563 Surat Suara Pemilu yang Tidak Terdistribusikan0
"Sekarang boleh banyak persepsi. Ada yang melakukan Quick Count, survei langsung, yang dimungkinkan untuk menampilkan hasil sementara. Itu sesuai persepsi masing-masing lembaga, tetapi sekali lagi saya mengingatkan bahwa otentikasi hasil pemilu adalah apa yang ditetapkan oleh KPU, itupun masih berpotensi untuk digugat," kata Wakil Bupati Kepulauan Selayar.
Wabup mengatakan bahwa tahun politik yang dilaksanakan ini adalah sebuah media perwujudan tentang sistem pemerintahan yang demokratis. Lanjut Wabup karena demokrasi berlandaskan atas hukum, maka instrumen penyelenggaraan demokrasi itu adalah pemilu.
Kendati demikian apakah konsep tersebut dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan tentang pemilu. Menurutnya itu tergantung terhadap pemahaman dan konsistensi kita terhadap konsep tersebut.
"kadang-kadang kita terlalu mudah untuk berkomitmen, yang kurang adalah konsistensi," terang Wabup.
Zainuddin mengatakan bahwa obsesi kita terhadap pemilu adalah terwujudnya penyelenggaraan pemilu yang sukses dan berkualitas. Olehnya itu kata dia bahwa pemilu sukses dan berkualitas itu adalah sebanyak-banyaknya warga negara terdaftar sebagai pemilih datang ke TPS menyalurkan hak suaranya dengan benar tanpa intimidasi. Selain lanjut Wabup penyelenggaraan pemilu sesuai jadwal yang telah ditentukan, yang berlangsung luber.
Menurut Wabup, penyelenggaraan pemilu di Kabupaten Kepulauan Selayar berlangsung dengan aman, lancar, dan tertib, nyaris tak terdengar kekisruhan.
Dialog yang dipandu oleh Rakhmat Zaenal, seorang pemerhati budaya, berlangsung alot, sukses dan lancar. (HUMAS / IM)
Baca juga : Wabup Kepulauan Selayar Ikuti Rapat Evaluasi Pembangunan Sulsel Triwulan I
