- Duduk Bersama Ala Prajurit, Dandim 1415/Selayar Bangun Sinergi dengan Jurnalis
- Ranperda Perubahan APBD 2025 Diserahkan Wabup Muhtar pada Rapat Paripurna DPRD Selayar
- Dinkes Selayar Gelar Rakor Pengawasan Iklan dan Mutu Pangan
- Program Stop Stunting di Selayar Dapat Keluhan, Dinkes Koordinasi ke Pihak Penyelenggara Pastikan Perbaikan Menu PMT
- Bupati Natsir Ali Kembali Perjuangkan Kelistrikan, Lakukan Koordinasi dengan PLN Pusat, PLTMG siap dibangun
- Kado Kemerdekaan, Pemkab Selayar Raih Penghargaan Ekonomi Biru dari Gubernur Sulawesi Selatan
- IDI Selayar Bergerak ke Desa, Wabup Muhtar Harap Jadi Program Berkelanjutan
- Kemenag Selayar Gelar Jalan Santai Merdeka, Bupati Natsir Ali Ajak Warga Jaga Persaudaraan
- Bupati Natsir Ali Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Daerah di Resepsi Kenegaraan HUT ke-80 RI
- Langit Mendung Tak Surutkan Khidmat Upacara Penurunan Bendera di Selayar
Selamat ! Selayar Raih Penghargaan Bebas Malaria dari Pemerintah RI

SELAYAR - Untuk pertama kalinya Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar menerima sertifikat eliminasi malaria dari Pemerintah Republik Indonesia yang diserahkan oleh Menteri Kesehatan RI Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp. M(K), pada acara Pencanangan Bulan Eliminasi Kaki Gajah di Kabupaten Malaka Provinsi NTT, Jumat (4/10/2019).
Sertifikat penghargaan ini diterima oleh Bupati Kepulauan Selayar yang diwakili oleh Asisten Ekbang dan Kesejahteraan Ir. H. Arfang Arif. Atas penghargaan tersebut Asisten Ekbangkes berharap dapat lebih menambah kepercayaan investor dan wisatawan untuk datang berkunjung ke Selayar, terlebih Selayar sudah tereliminasi dari malaria.
“Selama ini Kabupaten Kepulauan Selayar terdaftar di pusat sebagai daerah endemis malaria. Alhamdulillah tahun ini kita bisa keluar,” ucap Arfang Arif.
Baca Lainnya :
- Penyaluran Bansos Non Tunai PKH Tahap I, Tuntas Untuk 11 Kecamatan di Kepulauan Selayar0
- Asisten Ekbangkes Buka Sosialisasi Pembentukan Sekolah Siaga Kependudukan1
- Kadispar Selayar Buka Kemah Konservasi dan Jambore Selam 20180
- Wabup Kepulauan Selayar, Hadiri Rakor Penanggulangan Bencana dengan BNPB RI0
- Semarak 1 Muharram1441 H, Bupati Kepulauan Selayar Lepas Peserta Pawai dan Drum Band0
Sementara Kadis Kesehatan Kepulauan Selayar dr. Husaini, M. Kes., yang dikonfirmasi terpisah mengucapkan terima kasih kepada semua stakeholders yang ada di Selayar. Penghargaan itu kata dia atas upaya dan kerja keras pemerintah dan OPD serta masyarakat.
“Eliminasi itu maksudnya kita sudah terbebas penularan malaria dari dalam karena menurut survei bibit-bibitnya sudah tidak ada lagi di Selayar,” kata dr. Husaini.
Meski demikian, Kadis Kesehatan mengimbau agar tetap berhati-hati karena masih banyak endemis di sekelililng kita seperti Papua, Nusa tenggara.
“Jadi kalau ada pendatang harus jalan Surveilansnya. Misalnya ada pendatang masuk berobat di RSUD atau puskesmas harus diambil sampel darahnya. Ini yang harus kita antisipasi agar tidak menular,” jelasnya.
dr. Husaini menjelaskan bahwa sebelumnya tim penilai eliminasi malaria dari Komisi Penilaian Eliminasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, telah melakukan survey dan penilaian langsung ke Kabupaten Kepulauan Selayar dan diputuskan Kepulauan Selayar berhak menerima sertifikat ini. (HUMAS/IM)
