- Andi Abdurrahman Ditugaskan Sebagai Pelaksana Harian Sekda Selayar
- Delapan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Kabupaten Kepulauan Selayar Dilantik ke Jabatan Baru
- Bidan Desa dari Pulau Tarupa Terima Penghargaan Menteri Kesehatan RI pada Puncak HKN ke-61 Tahun 2025
- Selayar Tegas Perangi Narkoba: Bupati Natsir Ali Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Sabu 838 Gram
- PKK Selayar Mantapkan Sinergi, HKG PKK Ke-53 Jadi Momentum Perubahan
- Pemprov Sulsel Perpanjang Insentif Pajak Kendaraan, Kepala UPT Samsat Selayar Imbau Warga Manfaatkan Kesempatan ini
- Bupati Natsir Ali Harapkan Dukungan Nyata PKK Sukseskan Program 5 Juta Kelapa
- Wabup Muhtar Ajak Teladani Nilai Perjuangan Pahlawan dalam Peringatan Hari Pahlawan 2025
- Kepala BRMP Kementan RI Prof Fadjry Tinjau Selayar, Pastikan Kesiapan Kunjungan Menteri Pertanian
- Pemkab Selayar Mantapkan Langkah Digitalisasi Lewat Sosialisasi Penyusunan Rencana dan Anggaran SPBE
Bersama BPJSTK, plt. Kadis PMPTSPTK Serahkan Santunan JKM Ahli Waris Abd. Gani

KEPULAUAN SELAYAR - Atas nama Bupati Kepulauan Selayar, Plt. Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Muhammad Arsyad, MScPH, menyerahkan Santunan Kematian (JKM) BPJS Ketenagakerjaan sebesar 42 juta rupiah kepada ahli waris Abd. Gani (alm), salah seorang nelayan Desa Bontolebang yang meninggal beberapa pekan yang lalu.
Penyerahan santunan JKM itu berlangsung di Kantor Desa Bontolebang Kecamatan Bontoharu, Rabu, (15/7/2020) yang dirangkaikan dengan sosialisasi Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi aparatur desa dan pekerja bukan penerima upah Desa Bontolebang.
plt. Kadis PMPTSPTK didampingi oleh Kepala Kantor Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaan Kepulauan Selayar Antawirya. Hadir pula Kapolsek Benteng, Sekcam Bontoharu, Babinsa Bontolebang, Binmas, Kepala Desa bersama warga/masyarakat Bontolebang.
Baca Lainnya :
- Besok Dinas PMPTSPTK Bersama BPJS Ketenagakerjaan akan Sosialisasi di Bontolebang0
- BPJS Ketenagakerjaan Rapat Kerja Sama Operasional dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar0
"Acara hari ini menjadi salah satu bukti bahwa Pemerintah senantiasa berupaya melaksanakan salah satu Fungsi utamanya disamping fungsi pelayanan, fungsi pembangunan dan fungsi pemberdayaan, yakni fungsi perlindungan. Bahwa pemerintah senantiasa hadir memberikan perlindungan bagi seluruh warganya termasuk perlindungan dari resiko kecelakaan kerja bahkan kematian yang dapat dialami oleh pekerja pada saat bekerja, baik pekerja formal maupun pekerja informal dalam hal ini nelayan, petani, buruh, dan pekerja lainnya," ucap Muhammad Arsyad.
Muhammad Arsyad berharap, setelah kegiatan tersebut, masyarakat semakin paham dengan manfaat program BPJS Ketegakerjaan manfaatnya, sehingga semakin banyak yang menjadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Dengan demikian maka akan semakin banyak masyarakat kita yg mendapatkan manfaat dari program ini," terangnya. (IM)










.jpeg)