Breaking News
- Mentan Kembali Apresiasi Program Kelapa GEMERLAP Bupati Selayar di Retret Kades se-Sulsel
- Yanti Rahmawati Natsir Ajak Anak Disabilitas Selayar Bangun Percaya Diri di Hari Disabilitas Internasional 2025
- Bupati Natsir Ali Hadiri Pembukaan Retret Kepala Desa se-Sulsel 2025, Sampaikan Pesan Khusus untuk Delegasi Selayar
- Bupati Natsir Ali Lakukan Kunjungan Koordinasi ke Kementan RI Bahas Kelapa, Pupuk, hingga Revitalisasi Jeruk Keprok Selayar
- Bupati Selayar Berangkatkan Dr. Hazairin Nur ke Aceh Tamiang untuk Misi Kemanusiaan
- Jembatan Poros Tanabau–Baera Runtuh, Pemerintah Gerak Cepat Siapkan Jembatan Darurat
- Jembatan Penghubung Tanabau - Baera Ambruk, Bupati Perintahkan Dinas Terkait Untuk Penanganan Darurat
- Lomba Poster dan Penyuluhan HIV/AIDS Meriahkan Peringatan Hari AIDS Sedunia 2025 di Selayar
- Bupati Selayar Instruksikan Pemantauan Warga Terdampak Banjir dan Longsor di Sumatera
- Pemprov Sulsel-NTB Perkuat Sinergi Daerah, Bupati Natsir Ali Hadir dalam Penjajakan Kerja Sama
Bupati Kepulauan Selayar Gelar Buka Puasa Bersama di Rujab

SELAYAR, kepulauanselayarkab.go.id - Silaturrahim Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar dirangkaikan dengan buka puasa bersama dengan masyarakat di gelar di Rumah Jabatan Bupati, Jumat (1/6/2018).
Terpantau sejak pukul 17.00 Wita Bupati Kepulauan Selayar Muh. Basli Ali bersama Ketua TP PKK tampak menyalami warga yang mulai berdatangan.
Kegiatan yang penuh nuansa kekeluargaan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., Ketua DPRD Selayar Mappatunru, S.Pd, mantan Bupati dan Wabup Kepulauan Selayar H. Syahrir Wahab - H. Saiful Arif, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, pimpinan OPD, tokoh masyarakat Selayar H. Ince Langke, Camat dan Lurah, serta para Kepala Desa, Tokoh Agama dan tokoh masyarakat serta undangan lainnya.
Sembari menanti waktu berbuka puasa diisi dengan Tauziah oleh Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar, Ustadz Prof. Dr. H. Darussalam Syamsuddin, M. Ag.
Diantara petikan tauziahnya Ustadz Darussalam Syamsuddin menyebut bahwa ajaran Islamiyah senantiasa mementingkan kehidupan sosial. Menurutnya kalau sudah melaksanakan ibadah ritual dengan baik, jangan lupa untuk berkhidamat dan berbagi terhadap sesama.
"Tidak akan bermanfaat ibadah ritual kita kalau kita mengabaikan kesholehan sosial. Harta yang dibawa mati adalah harta yang disedekahkan, ilmu yang dibawa mati adalah ilmu yang diamalkan, serta anak yang dibawa mati adalah anak yang disholehkan," jelas Ustadz Darussalam. (FIRMAN)
Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments










.jpeg)