Breaking News
- Sentuhan Ibu Ketua TP PKK Yanti Rahmawati: UMKM Selayar Dibekali Teknologi AI untuk Optimasi Usaha
- Darah Bhayangkara Mengalir, Bupati Selayar Tempuh Laut Naik Kapal Kecil
- Polres Kepulauan Selayar Gelar Upacara Peringatan HUT Bhayangkara ke-79
- Anggota DPRD Sulsel Hj. Maryani Ali Laksanakan Pengawasan APBD 2025 di Desa Patilereng, Kepulauan Selayar
- Perjuangan Bupati Selayar Bangun Daerah, Temui Tiga Kementerian dalam Sehari
- Bupati Selayar Paparkan Potensi Perikanan dan Dorong Dukungan KKP untuk Program Kampung Nelayan Merah Putih
- SELEKSI TERBUKA PENGISIAN JABATAN DIREKTUR UTAMA PERUSAHAAN UMUM DAERAH AIR MINUM TIRTA TANADOANG TAHUN 2025
- Bupati Natsir Ali Dorong Taka Bonerate Jadi Model Nasional Pengelolaan Perikanan Berbasis Konservasi
- SELEKSI PENGISIAN JABATAN ANGGOTA DEWAN PENGAWAS PERUSAHAAN UMUM DAERAH AIR MINUM TIRTA TANADOANG TAHUN 2025
- Wabup Selayar Fasilitasi Penyelesaian Polemik ADD dan PBB, Pelayanan Kantor Desa Balang Butung Diaktifkan Kembali
Bupati Kepulauan Selayar Buka Pra Porda XVI Pencak Silat Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan
kepulauanselayarkab.go.id - Pra Porda XVI Pencak Silat Sulawesi Selatan yang digelar di Kabupaten Kepulauan Selayar dibuka oleh Bupati Kepulauan Selayar Muh. Basli Ali di Lapangan Pemuda Benteng, Jumat (22/9/2017) sore.
Upacara pembukaan pra porda ini ditandai dengan defile kontingen dengan membawa motto dari masing-masing kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan. Diawali defile dari kontingen Kabupaten Bantaeng, dan ditutup defile dari wasit dan juri.
Dalam sambutannya Bupati Kepulauan Selayar Muh. Basli Ali memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus provinsi IPSI Sulsel dan pengurus cabang IPSI Kepulauan Selayar atas kerjasama yang baik sehingga perencanaan sampai kepada acara pembukaan pra porda XVI Pencak Silat Sulsel ini dapat berjalan sesuai yang diharapkan.
Menurut Bupati pra porda tersebut merupakan momentum kebangkitan olahraga dan sarana pengembangan prestasi sekaligus tolak ukur untuk menilai dan mengevaluasi perkembangan Pencak Silat di Sulawesi Selatan.
"Dilihat dari perkembangannya, sangatlah beralasan jika pencak silat sebagai warisan budaya bangsa senantiasa ditempatkan pada porsi yang sesungguhnya, yaitu membangun olahraga dimulai dari akar budaya sendiri," kata Basli Ali.
Bupati berharap pada pelaksanaan pra porda ini, profesionalisme dan sportifitas menjadi keharusan. Lantaran itu penting kiranya dilakukan pola pembinaan olahraga pencak silat secara terstruktur dan menyeluruh termasuk rekruitmen atlet sejak dini yang dilakukan secara tepat, melembaga dan berkesinambungan.
"Pelibatan seluruh komponen sebagai amunisi alami yang sepatutnya di kedepankan guna berkontribusi melahirkan atlet yang handal, dan prestatif," lanjut Basli Ali.
Pada pembukaan pra porda tersebut juga diisi dengan seni bela diri tradisional Kuntaw dan Manca' Pa'dang. Sekadar diinfokan bahwa seni bela diri ini sudah hampir punah dan mulai dilestarikan oleh masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar, khususnya masyarakat Dusun Bitombang Kecamatan Bontoharu.
Hadir pada pembukaan pra porda XVI Pencak Silat Sulsel ini, Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal, Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., yang juga adalah Ketua IPSI Kepulauan Selayar, Sekda Selayar Dr. Ir. H. Marjani Sultan, M.Si, Ketua KONI Kepulauan Selayar Jonni Hidayah, para pengurus IPSI Sulsel, unsur Forkopimda, para pimpinan OPD dan undangan lainnya. (FIRMAN)

Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments