- Asisten Pemerintahan dan Kesra Pimpin Kafilah Selayar Ikut Pawai Ta'aruf MTQ XXXIII Sulsel
- Kumpulkan Tenaga Non ASN, Kadis Kominfo-SP Selayar Warning Pegawai Malas
- Wabup Saiful Arif Jadi Narasumber Konferensi Internasional Jaringan Cagar Biosfer Asia Tenggara
- Pemkab Selayar Gelar Upacara Hari Pendidikan Nasional 2024
- Kafilah MTQ Selayar Tiba di Takalar, Diterima Resmi Oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra
- Musrifah Basli Bareng OJK Berbagi Tips Cara Cerdas Mengatur Keuangan Rumah Tangga
- Komitmen Terapkan Pelayanan Publik berbasis HAM, Sekda Selayar Canangkan P2HAM
- Bupati Selayar Imbau TPAKD Jalankan Empat Peran Mendasar untuk Meningkatkan Akses Keuangan di Masyarakat
- Wisuda Santri LPPTK BKPRMI, Bupati Basli Ali Bocorkan Kiat Sukses Belajar BJ Habibie
- Setelah 28 Tahun Berlalu, Otonomi Daerah Dinilai Telah Memberikan Dampak Positif pada Peningkatan IPM
Dilokasi Pengungsian, Bupati Basli Ali pastikan akan memberikan perhatian pada semua warga terdampak gempa
KEPULAUAN SELAYAR - Pasca gempa 7,4 Magnitudo diselingi peringatan tzunami dini di Larantuka Nusa Tenggara Timur yang berdampak hingga di Kabupaten Kepulauan Selayar dan menyisahkan ratusan rumah warga rusak bahkan rata dengan tanah.
Atas kejadian gempa tersebut, guna memastikan kondisi warganya, Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali didampingi Forkopimda, tim medis melakukan kunjungan ke lokasi terdampak di Kecamatan Pasilambena, Rabu (15/12)
Tiba Pulau Kalaotoa dan Pulau Madu Pasilambena, Bupati dan rombongan langsung meninjau dampak akibat gempa magnitudo dan menemui langsung warganya di tenda-tenda pengungsian.
Di lokasi pengungsian Bupati Basli Ali langsung disambut haru masyarakat. Kedatangan Bupati di lokasi pengungsian tersebut sedikit memberi semangat baru bagi warga.
Kedatangan Bupati dan Forkpimda, oleh sebagaian warga ada yang berkeluh kesah terkait nasib keluarganya pasca tempat tinggalnya luluh lantah rata dengan tanah akibat gempa.
"Sabar yang terpenting dulu bagaimana warga semua selamat dan sehat, kita sama berdoa kondisi ini cepat berlalu, kalau ada kebutuhan seperti beras, gula, teh atau lainnya minta saja ke Kepala Desa, sebelum bantuan dari Kabupaten tiba” ucap Bupati seraya memberi semangat agar mereka tidak tertekan dan trauma.
Bupati juga menyampaikan dan memastikan akan memberikan perhatian kepada semya warga terdampak akibat gempa
Dari pantauan, Gempa membuat jalan poros warga pulau Kalao Toa yang merupakan akses perekonomian rusak dan putus.
Sepanjang jalan poros di pulau Kalao Toa Kecamatan Pasilambena retak dan patah, sementara sejumlah tebing disepanjang jalan yang menghubungkan 4 desa dipulau ini juga longsor dan material batu memasuki badan jalan.
Tercatat 367 rumah rusak dan jalanan poros kecamatan Pasilambena retak dan patah akibat getaran gempa. Hingga kini gempa kecil masih sering terasa di Pulau Kalao Toa. Sehingga warga masih memilih bertahan dipengungsian. (Kominfo-IC)