- Asisten Pemerintahan dan Kesra Buka Rakor SPBE Kerja Sama USAID Erat dengan Diskominfo
- Wabup Selayar Buka Lokakarya Optimalisasi Kinerja PPID, Operator OPD Diminta Wajib Buat Laporan Tahunan
- Terharu, Musrifah Basli Pamitan pada Momen Puncak HKG PKK ke-52
- Ribuan Tenaga Non ASN Pemkab Selayar Menuju Bulukumba, Bupati Basli Ali; Hati-hati dan Tetap Fokus
- Bupati Selayar Lepas Peserta Gerak Jalan Sehat HKG PKK ke-52
- Pemkab Selayar Transformasi Pelayanan Kesehatan Primer dengan Konsep Primary Health Care
- Wabup Selayar Sebut Prevalensi Stunting di Selayar Mengalami Penurunan Setiap Tahunnya
- Disperinaker Pemkab Selayar Serahkan Bantuan Peralatan Bagi Pelaku Usaha
- Usung Semangat Cerdas dan Tangguh, Jambore PKK Selayar 2024 Resmi Dibuka
- HOAKS, Pengobatan Ida Dayak di Benteng Kepulauan Selayar
Wabup Saiful Arif Inspeksi Bazar Ramadan, Pastikan Jajanan Takjil Aman Dari Bahan Kimia
KEPULAUAN SELAYAR - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Dinas Kesehatan bersama BPOM Makasar melakukan inspeksi terhadap kebersihan dan keamanan makanan Takjil yang dijual di Bazar Ramadan di Sekitar Kawasan Taman Pusaka Benteng, Selasa 26/4/2024.
Wakil Bupati Saiful Arif didampingi Kadis Kesehatan, Kadis Perindag mengatakan ketersedian pangan yang aman, sehat dan layak bagi masyarakat adalah hal penting dan menjadi tanggungjawab bersama.
"Inspeksi ini bagian dari upaya memberi rasa aman bagi warga, memastikan bahwan jajanan takjil yang dijual selama ramadan, aman dari cemaran bahan kimia berbahaya" tuturnya
Selain itu untuk lebih menjamin mutu dan kualitas dari produk makanan dan minuman yang diproduksi dan dipasarkan akan lebih baik dan mampu meningkatkan nilai gizi keluarga.
Melalui Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pedagang dan pembeli tentang pentingnya higienis dalam konsumsi makanan, khususnya dalam bulan ramadan ini, imbuh Wabup
Dalam pantauan inspeksi ini, Tim Dinkes bersama Balai Pengawasa Obat dan Makanan (BPOM) Makassar melakukan uji laboratoroum langsung dilokasi dengan memfokuskan pada pemeriksaan penggunaan bahan dan zat pewarna, zat pemanis, pengawet yang tidak sesuai standar.
Pengawas Farmasi dan Makanan, Ahli Madya BPOM Makassar Ahmad Lalo mengungkapkan, dari Sekitar 20 sampel jajanan takjil yang diperiksa menunjukkan bahwa semuanya aman untuk dikomsumsi, namun demikian pihaknya akan terus melakukan monitoring dan pengawasan.
Dirinya juga menyarankan kepada para Pedagang untuk menjual makanan dan minuman yang baru saja dimasak untuk mengurangi risiko kontaminasi bakteri. (Humas-IC)